Rabu, 30 November 2011

FREEMASONRY

Freemasonry merupakan organisasi persaudaraan sekuler yang berisikan laki-laki dari kaum intelektual. sekarang sudah berdiri di 120 negara dengan total anggota +60 juta orang. organisasi ini terbentuk dikarenakan adanya kekuasaan agama dalam pemerintahan dan hukum. pada abad pertengahan adanya penolakan terhadap dua agama. organisasi ini terbentuk pada tahun 1717 di london. filsafat sekularisme sendiri di ajarkan oleh Francis Bacon. di negara perancis organisasi ini dibawa oleh bangsawan inggris tahun 1725. sedangkan di amerika dibawa oleh militer inggris tahun 1730 dengan Benyamin Franklin sebagai Gran master(sebutan untuk tingkatan teratas) pertama. di timur tengah sudah tersebar sejak tahun 1721 kan tetapi di tutup pada tahun 1826 dan berdiri lagi pada tahun 1948 di istambul dan ankara. dan terus meluas ke negara-negara jajahan di asia. di indonesia sendiri telah berdiri pada tahun 1762 di bawa oleh VOC tapi kemudian di tutup oleh presiden Sukarno tahun 1962 karena tidak sesuai dengan nilai-nilai pancasila. organisasi ini mengajarkan paham sekulerisme yakni memisahkan antara pemerintahan, politik, hukum, sains, pendidikan dan kesehatan. dalam organisasi ini terdiri dari 33 tingkatan. yang mana pada saat kenaikan tingkatan membutuhkan ritual tersendiri. ritual ini tertutup oleh sebab itu banyak orang yang beranggapan miring terhadap organisasi ini. walaupun suksesi kenaikan tingkat bersifat tertutup akan tetapi hasil penelitiannya akan disebar luaskan. sebenarnya itu bukan rutual magi-mistik tapi aplikasi dari penelitian yang telah diselesaikan oleh kelompok tersebut. setiap kelompok/tingkatan mempunyai tema yang berbeda dalam penelitiannya. ada juda syarat-syarat tertentu dan tesuntuk bergabung dengan Freemasonry ini. mereka hanya memilih orang-orang berintelektua untuk jadi anggota dari mereka. prinsip-prinsip pada ajaran kelompok ini antara lain:
  1. mengghormati pilihan individu terhadap agama
  2. dalam pluralitas perlu diangkat nilai-nilai positif dan negatif 
  3. norma yang dianggap positif oleh suatu kelompok akan tetapi tidak sesuai dengan nilai universalism maka hanya akan nerlaku pada lelompok itu saja
  4. menentang pemaksaan norma terhadap kelompok lain
ajaran yang berlaku pada organisasi ini adalah kebebasan berpikir, anti tirani, anti dogma, dan sekulerime. penelitian mereka juga terpusat pada perkembangan sistem nilai dan norma, perkembangan agama, perkembangan peradapan. konsentrasi mereka hanya akan menghasilkan norma/ide positif atau negativ. agar bisa di jadikan hukum universalism beraliran sekulerisme. Freemason menjunjung tinggi nilai rasionalitas, tuhan sebagai creator, moral dan etika yang tinggi. mereka menempatkan rasionalitas, etika dan moral sebagai nilai publik tertinggi. sedangkan tuhan/religi sebagai nilai individu yang tidak dapak di usik keberada

Tidak ada komentar: